 |
Onelackndawe.blogspot.com - Ketika kita tidak punya kata kata untuk di ungkapkan, kenapa kita
harus memaksakan diri untuk harus bicara. Wahai kawan, kita harus inga!t bahwa
diam bukanlah bagian dari kebisuan fisik kita. Namun, memilih diam adalah
keputusan terbaik yang harus di ambil. Untuk itu tetap berdiam dirilah dan
berbicaralah pada waktu yang tepat.
Karena hanya dengan diamlah kita akan memperoleh banyak ilmu dari
orang – orang. Dengan diam pula kita pun mampu untuk mendengar dan memperhatikan.
Ketika kita mengalah untuk menjadi pendengar dan pengamat yang baik
itu pertandah bahwa kejernian cara pandang kita akan selalu terjaga. percayalah kawan. Jika kejernian cara pandang
kita tetap terjaga maka sudah tentu kita
akan tahu bagaimana harus melangka dan kapan kita harus berbicara secara
berhati – hati.
Wahai kawan, kita diam ketika orang lain berbicara, itu bukanlah
karena kita tidak mampu untuk berkata kata. tapi, kita sedang sadar bahwa
menghadapi orang yang kebanyakan berbicara itu sama saja hanya membuang buang
waktu. Oleh karena itu abaikanlah mereka yang banyak bicara dengan diam.
Ketika kita diam, Orang lain akan menganggap kita seperti orang bisu
dan tidak bisa banyak bicara. Ia benar kawan! ketika kita diam memang akan
terlihat seperti orang bisu di pandangan orang lain tapi mereka tidak tahu apa
alasan kita memilih diam. Karena kunci untuk merespon orang bodok adalah diam.
Berdiamlah agar kita tidak ikut campur urusan orang lain, diamlah
agar kita mampu untuk menjaga privasi orang lain, diamlah agar orang lain tidak
irih dengan ucapan kita, dan berdiam dirilah agar kita tahu bahwa kapan waktu
yang tepat untuk harus bersuara.
ketika waktunya untuk berbicara, maka bersuaralah secukupnya jangan
sampai berlebihan apalagi ketika kita sedang marah. Karena pada akhirnya kita
juga akan sesali pembicaraan kita setelah mengingat kata kata apa yang
terlanjut kita ucapkan.
Lebih baik lagi, apa bilah kita diam sampai diminta berbicara oleh
orang lain dari pada kita disuruh diam ketika sedang berbicara. karena sesunggunya
ada saat untuk berbicara dan ada pulah saatnya untuk kita diam dan menunggu.
[Onelack ndawe/IW]
Note: kritik dan Saran anda selakan di kirim melalui kontak form saya yang di sediahkan.
Posting Komentar