untuk mewujudkan segalah sesuatu yang di impikan oleh setiap manusia, tentunya harus mempunyai dorongan yang kuat dalam bertindak dan usaha berbisnis.
dorongan terbesar yang kerap menjadi kekuatan untuk terus bekerja keras dalam bisnis adalah setiap kata kata motivasi dari orang orang sukses terdahulu. karena mereka terus berupaya mendorong orang dengan kata - kata singkat mereka yang sangat penuh bermakna.
kata kata motivasi dari orang sukses bisa di bilang terlalu singkat. namun, apa yang di sampaikan adalah tentang kenyataan yang telah di hadapinya ketika mereka bekerja sampai menjadi orang sukses dan di kenal oleh banyak orang.
salah satu pengusaha sukses indonesia yang menjadi motivator adalah Bob Sadino. apakah kalian kenal dengan sosok nama Bambang Mustari Sadino atau akrab di panggil Bob Sadino?
Bobb sadino adalah salah satu pengusaha sukses asal indonesia yang berbisnis di bidang pangan dan peternakan ( usaha telur ayam negeri). selain di kenal sebagai bapak pengusaha sukses, beliau juga kerap memotivasi orang lain dengan kata kata motivasinya di acara acara tertentu.
berikut ini adalah 19 kata kata motivasi bob sadino tentang orang pintar dan orang bodoh dalam bisnis meraih kesuksesan yang di rangkum versi onelack ndawe.
1. “Orang pintar kebanyakan ide dan akhirnya tidak ada satu pun yang jadi kenyataan. Orang goblok cuma punya satu ide dan itu jadi kenyataan.”
2. “Orang Goblok sulit dapat pekerjaan, akhirnya buka usaha sendiri. saat bisnisnya berkembang, orang goblok mempekerjakan orang pintar.”
3. “Orang pintar maunya cepat berhasil, padahal semua orang tahu itu impossible! Orang goblok cuma punya satu harapan, yaitu hari ini bisa makan.”
4. “Orang pintar yang hebat dalam analisis, sangat mungkin berpikir negatif tentang sebuah bisnis, karena informasi yang berhasil dikumpulkannya sangat banyak. Sedangkan orang bodoh tidak sempat berpikir negatif karena harus segera berbisnis.”
5. “Orang pintar berpikir aku pasti bisa mengerjakan semuanya, sedangkan orang bodoh menganggap dirinya punya banyak keterbatasan sehingga harus dibantu orang lain.”
6. “Orang pintar menganggap sudah mengetahui banyak hal, tetapi seringkali melupakan penjualan. Orang bodoh berpikir simple, yang penting produknya terjual.”
7. “Orang pintar sering menganggap remeh kata fokus. Buat dia, melakukan banyak hal lebih mengasyikkan. Sementara orang bodoh tidak punya kegiatan lain kecuali fokus pada bisnisnya.”
8. “Orang pintar merasa gengsi ketika gagal di satu bidang sehingga langsung beralih ke bidang lain, ketika menghadapi hambatan. Orang bodoh seringkali tidak punya pilihan kecuali mengalahkan hambatan tersebut.”
9. “Orang Goblok itu ga banyak mikir yang penting melangkah, Orang pintar kebanyakan mikir akibatnya tidak pernah melangkah.”
10. “Orang pintar belajar keras untuk melamar pekerjaan. Orang goblok itu berjuang keras untuk sukses agar bisa bayar pelamar kerja.”
11. “Seorang pintar sekalipun tetap berperilaku bodoh dengan mencampuradukkan keuangan pribadi dan perusahaan.”
12. “Banyak orang bodoh yang banyak mengandalkan semangat dan kerja keras plus sedikit kerja cerdas, menjadikannya sukses dalam berbisnis. Di lain sisi kebanyakan orang pintar malas untuk bekerja keras dan sok cerdas.”
13 “Secepatnya beraksi tanpa perlu sertifikasi – orang pintar belajar keras untuk mendapatkan ijazah dan secepat mungkin melamar pekerjaan. Orang bodoh berjuang keras secepatnya mendapatkan uang, agar bisa membayar pelamar kerja.”
14. “Orang pintar mikir ribuan mil, jadi terasa berat. Saya nggak, cuma melangkah saja, ngapain mikir, kan cuma selangkah.”
15. “Orang pintar beranggapan, untuk berbisnis perlu tingkat pendidikan tertentu. Orang bodoh berpikir, dia pun bisa berbisnis.”
16. "Orang pintar berlogika sehingga bermimpi sesuatu yang secara logika bisa dicapai. Orang bodoh tidak peduli dengan logika, yang penting dia bermimpi sesuatu, sangat besar, bahkan sesuatu yang tidak mungkin dicapai menurut orang lain."
17. "Setiap bertemu dengan orang baru, saya selalu mengosongkan gelas saya terlebih dahulu."
18. "Semakin goblok seseorang akan kian banyak ilmu yang diperolehnya. Saya menggoblokan diri sendiri sebelum menggoblokan orang lain."
19 "Rencana itu cuma berlaku buat mereka yang belajar manajemen. Dari A, B, C, D, sampai Z. Padahal dalam bisnis tidak ada yang seperti itu, bisnis tidak mungkin lurus dan runut saja. Tapi sayangnya di sekolah kita sudah terlalu sering diajarkan bikin rencana. Padahal rencana itu racun, bencana!"
Semoga bermanfaat ya ...
Posting Komentar